Jelang Leeds United vs Chelsea
Rabu, 19 Desember 2012 15:59 wib
Neil Warnock, pelatih Leeds United (foto: Reuters)
LEEDS – Partai antara Chelsea menghadapi Leeds
United di ajang Capital One, Kamis (20/12/2012) dini hari nanti,
mendapat sorotan dari pihak kepolisian setempat. Pasalnya kedua tim ini
punya persaingan kental yang telah tumbuh sejak FA Cup 1970 silam.
Saat itu pada partai final FA Cup 1970, Chelsea yang berhasil memenangkan trofi tersebut di Wembley, terselip suasana panas yang disebut-sebut sebagai pertandingan paling brutal dalam sejarah persepakbolaan Inggris, lantaran kerap melakukan permainan keras yang menjurus kasar.
Kini antisipasi dilakukan pada pertandingan yang berlangsung di Elland Road, markas Leeds. Pihak kepolisian setempat bakal melakukan pengawasan ekstra ketat. Selain itu kedua pelatih juga diharapkan bisa memberikan instruksi kepada para pemain agar tidak menyulut emosi pertandingan.
“Saya akan meminta kepada kedua pelatih tim agar berbicara kepada para pemain dan meminta mereka untuk tidak melakukan tindakan yang mungkin akan mengundang emosi pendukung lawan. Kami akan fokus pada pertandingan nanti agar tak dibayangi oleh kekerasan ataupun gangguan lainnya,” ucap kepala kepolisian Yorkshire Barat, Supt Money Paul, kepada The Sun, Rabu (19/12/2012).
“Kami ingin melihat kedua suporter masing-masing klub dapat menikmati jalannya pertandingan dan saya akan meminta para pendukung untuk bertanggung jawab kepada para pendukung untuk tidak memperbolehkan melakukan tindakan anarki saat pertandingan, sambungnya.
Salah satu bumbu kentalnya perseturuan partai ini adalah kebencian pelatih Leeds United, Neil Warnock yang takkan pernah memaafkan Rafael Benitez kala masih menjabat sebagai pelatih Liverpool. Benitez menganggap, Fulham yang saat itu diasuh Warnock merupakan salah satu tim lemah.
(fir)
Saat itu pada partai final FA Cup 1970, Chelsea yang berhasil memenangkan trofi tersebut di Wembley, terselip suasana panas yang disebut-sebut sebagai pertandingan paling brutal dalam sejarah persepakbolaan Inggris, lantaran kerap melakukan permainan keras yang menjurus kasar.
Kini antisipasi dilakukan pada pertandingan yang berlangsung di Elland Road, markas Leeds. Pihak kepolisian setempat bakal melakukan pengawasan ekstra ketat. Selain itu kedua pelatih juga diharapkan bisa memberikan instruksi kepada para pemain agar tidak menyulut emosi pertandingan.
“Saya akan meminta kepada kedua pelatih tim agar berbicara kepada para pemain dan meminta mereka untuk tidak melakukan tindakan yang mungkin akan mengundang emosi pendukung lawan. Kami akan fokus pada pertandingan nanti agar tak dibayangi oleh kekerasan ataupun gangguan lainnya,” ucap kepala kepolisian Yorkshire Barat, Supt Money Paul, kepada The Sun, Rabu (19/12/2012).
“Kami ingin melihat kedua suporter masing-masing klub dapat menikmati jalannya pertandingan dan saya akan meminta para pendukung untuk bertanggung jawab kepada para pendukung untuk tidak memperbolehkan melakukan tindakan anarki saat pertandingan, sambungnya.
Salah satu bumbu kentalnya perseturuan partai ini adalah kebencian pelatih Leeds United, Neil Warnock yang takkan pernah memaafkan Rafael Benitez kala masih menjabat sebagai pelatih Liverpool. Benitez menganggap, Fulham yang saat itu diasuh Warnock merupakan salah satu tim lemah.
(fir)
0 komentar:
Posting Komentar